Indosat Selenggarakan Save Media Sosial Kami untuk Pelatihan Gen Z dan Lomba Film Pendek

[ad_1]

Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) secara resmi menyelenggarakan program literasi digital Save Our Socmed melalui kompetisi film pendek bekerja sama dengan CGV. Program ini ditujukan untuk mahasiswa, mahasiswa, dan masyarakat umum dengan total hadiah sebesar Rs 100 juta. Program ini juga dilengkapi dengan pelatihan pembuatan film gratis di bioskop CGV di 10 kota di Indonesia bagi pelamar.

Acara yang bertemakan “Waspadalah terhadap budaya yang fleksibel, tetap rendah hati!” Inisiatif ini diluncurkan sebagai respon atas fenomena kelenturan, di mana banyak anak Gen Z yang semakin memamerkan kekayaan dan hak membualnya di media sosial, yang berdampak negatif. Hal ini karena melenturkan menyebabkan perasaan takut ketinggalan (FOMO), kurang percaya diri, merusak pola pikir pribadi dan mempengaruhi produktivitas.

Melalui SOS, Indosat berharap dapat menginspirasi anak muda Indonesia untuk menggunakan internet untuk hal-hal yang produktif, kreatif dan positif. Hal ini sejalan dengan misi perusahaan untuk menghadirkan pengalaman digital kelas dunia, menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia.

Peresmian program literasi digital SOS juga mengundang Kementerian Pendidikan, Kebudayaan dan Riset Teknologi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, serta berbagai universitas dan komunitas.

"Indosat"

Director and Chief Regulatory Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Muhammad Buldansyah mengatakan, “Melalui program ini, kami ingin memberikan keterampilan digital dan mengajak anak muda untuk menggunakan media sosial sebagai salah satu cara untuk meningkatkan kreativitas dengan membuat konten positif sehingga anak muda yang terbesar pengguna internet dapat memamerkan kreativitas mereka alih-alih terbawa oleh budaya fleksibel.

Setelah mendaftar kompetisi film, peserta SOS akan mendapatkan pelatihan pembuatan film pendek dan edukasi tentang dampak negatif Flex Culture. Karya-karya mereka kemudian ditantang dan semua peserta akan diajak untuk melihat karya-karya terpilih bersama-sama.

SOS Digital Literacy dilaksanakan untuk melanjutkan kesuksesan SOS di tahun 2021. Melalui kegiatan CSR pilar pendidikan digital ini, Indosat menyelenggarakan kompetisi dan webinar terkait cyberbullying, pranks dan kekerasan berbasis gender sejalan (KBGO). Hasil seluruh karya peserta kontes berhasil dilihat oleh 2,3 juta penonton.

Baca juga: Meta Immersive Learning Academy Resmi Hadir di Indonesia

Tinggalkan komentar