[ad_1]

Dari sekian banyak superhero di Marvel Universe, Thor terkenal sebagai sosok sejarah kepahlawanannya paling panjang. Sejak debutnya pada tahun 1950, sampai sekarang Thor tercatat telah hidup sebagai pelindung Nine Realm selama ribuan tahun. Selain terkenal sebagai anggota Avengers paling kuat, sebagian besar penghuni galaksi juga telah mengenalnya sebagai God of Thunder. Dengan sejarah dan jabatannya ini, sepertinya tidak mungkin baginya untuk muncul sebagai supervillain di Marvel Universe.

Namun, seperti yang kita tahu, multiverse Marvel sendiri bekerja dengan cara yang misterius. Di mana tidak ada satu pun superhero yang luput dari kemunculan versi supervillain-nya di salah satu universe alternatif Marvel. Sekarang pertanyaanya, apakah hal tersebut berlaku juga kepada Thor yang sudah sangat terkenal sebagai dewa sekaligus superhero Marvel. Pada kenyataannya di multiverse sendiri memang ada satu variannya yang terkenal karena kejahatannya. Siapakah dia dan bagaimana hal itu bisa terjadi?

BACA JUGA: The Boys: Mengapa Crimson Khianati Soldier Boy?

Tersulut Emosi Karena Tidak Diakui

Sejak awal Thor adalah dewa dari mitologi Nordik yang telah menjadi sesembahan dari bangsa Viking pada abad kedelapan sampai sebelas. Di Marvel Universe sendiri, petualangan pada masa modern terjadi saat Odin mengirimnya ke Midgard alias Earth sebagai seorang mahasiswa kedokteran bernama Donald Blake. Dalam keadaan lupa ingatan dan menderita disabilitas, Thor menjalani hidup sebagai manusia dan mulai mengerti keberadaannya di dunia manusia. Sampai akhirnya dia mengingat jati dirinya sebagai sang God of Thunder, pelindung Bumi dari segala ancamannya.

Sayangnya, hal tersebut tidak berlaku kepada versi jahatnya dari Earth-3515 memutuskan berperang dengan Bumi yang seharusnya dia lindungi. Peristiwa ini bermula saat pemerintah manusia modern tidak mengakui keberadaannya sebagai God of Thunder di komik Thor: Lord of Earth (2003). Di komik ciptaan Dan Jurgens ini, Bumi dan Asgard mengalami perang hebat, sebelum akhirnya Thor bersama pasukannya, termasuk Loki, memenangkan pertempuran. Setelah Thor mengklaim kekuasaan Bumi sebagai ‘Lord Thor’, dia bahkan sampai melakukan banyak hal kejam yang seharusnya tidak dilakukan oleh seorang God of Thunder.

BACA JUGA: Kamala Khan Jadi Karakter Vital di The Marvels!

Penguasa Bertangan Dingin yang Kejam

Salah satu kekejamannya adalah dengan memanggil Scarlet Witch karena dia telah berusaha menyembunyikan kelahiran anaknya. Sebagai penguasa, Thor mengharuskan siapa pun yang melahirkan untuk mendaftarkan anaknya ke pemerintahan New Asgard. Pada saat yang bersamaan, dia juga mengatakan kepada love interest-nya, Jane Foster, tentang apa yang dia rasakan setelah menyerang Bumi dan menghancurkan Kota New York. Thor menjelaskan bahwa dia tidak akan pernah melupakan tumpukan mayat dan ratusan ribu nyawa yang melayang akibat perang.

Dia juga tidak akan lupa bagaimana Avenger dan Tony Stark alias Iron Man mencoba menghentikannya. Tentunya dengan statusnya sebagai dewa yang mempunyai kekuatan kurang lebih sama seperti versi utamanya, Thor yang tidak dapat menoleransi perlawanan akhirnya membunuh Avengers. Kisah komiknya sendiri berakhir dengan dia yang memenjarakan Jane, Wanda, sekaligus bayinya Daiea di sebuah gelembung. Dia mengatakan bahwa mereka harus segera menjalani proses hukum yang berlaku di New Asgard.

BACA JUGA: Warner Bros Pecat Ezra Miller dari DCEU?

Meskipun singkat, tetapi kisah Lord of Earth telah meperlihatkan secara jelas bagaimana jadinya jika Thor menggunakan kekuatan dan kekuasaannya untuk mengeksploitasi Bumi. Meskipun mungkin awalnya semua ini terjadi karena pemerintah telah memprovokasi dia, tetapi sangat jelas kekejaman apa yang bisa dia bawa kepada para penduduk Bumi. Dia adalah contoh dewa yang dapat melakukan tirani jika menemukan kesempatan untuk menjadi penguasa Bumi. Thor memang berencana untuk memulihkan Bumi, tetapi caranya dengan mendaftarkan semua bayi yang baru lahir, sudah pasti terlalu berlebihan.

Untungnya, kekuasaan Lord Thor ini tidak terlalu bertahan lama. Karena di komik selanjutnya yang berjudul Thor Vol. 2 #68 (2003) dunia di sekitarnya akhirnya hancur. Pada akhirnya dia terpaksa kembali ke masa lalu untuk memperbaiki kesalahannya. Meskipun kisah versi jahatnya ini telah hilang dari timeline, tetapi hal tersebut tidak menampik fakta bahwa dewa dan anggota Avengers seperti Thor pernah melakukah hal seburuk itu. Lord Thor sendiri adalah bukti bahwa ternyata ada versi jahatnya di Multiverse Marvel.

[ad_2]

Source by [author_name]

Bagikan:

Tags: