[ad_1]

Beberapa chapter terbaru dari seri One Punch Man menghadirkan berbagai perkembangan cerita yang sangat luar biasa. Apalagi, dari sosok Garou dan juga Saitama. Kita melihat bagaimana Garou berusaha untuk mewujudkan mimpinya agar menjadi sosok villain yang banyak para pahlawan takuti. Garou ingin menghancurkan asosiasi pahlawan dan juga membuat semua orang menyadari bahwa dia adalah sosok yang mengerikan.

Hal itu pun kemudian kita lihat dalam perkembangan kekuatan Garou, yang perlahan tapi pasti mulai berevolusi menjadi sosok monster. Dan puncaknya adalah bagaimana kemudian Garou berhasil mendapatkan kekuatan kosmik berkat kesepakatannya dengan God. Namun, sesuatu yang tidak terduga kemudian terjadi di mana Saitama berhasil terhempas oleh kekuatan epik terbaru Garou tersebut.

Bukan hanya itu, Garou benar-benar menciptakan mimpi buruk dengan menghadirkan radiasi kosmik level tinggi yang membuat banyak para pahlawan tidak sadarkan diri. Bagaimana Garou kemudian benar-benar berubah menjadi sosok jahat membuat Genos akhirnya berusaha untuk menghentikannya, meskipun dia tahu bahwa tidak banyak yang bisa dia lakukan dengan tubuhnya yang hancur lebur.

Melihat bagaimana Genos melakukan hal tersebut justru membuat Garou marah. Dia kemudian menghajar Genos sampai tidak berdaya. Dan puncaknya adalah Garou menghajar tubuh sampai hancur, di mana inti (core) reaktor dari tubuh Genos terhempas. Melihat momen itu, Saitama hanya bisa terdiam dan juga marah.

BACA JUGA: Marvel Tolak Kemunculan Karakter ini di She-Hulk!

Dan di panel terakhir One Punch Man chapter 166 kita melihat bagaimana Saitama akhirnya serius dalam menghadapi Garou. Dan di chapter selanjutnya kita melihat bagaimana Saitama berusaha untuk membalas dendam kematian dari Genos. Sampai kemudian Garou akhirnya kalah, dan sesuatu yang tidak terduga terjadi. Peristiwa epik tersebut akhirnya membuat Genos kembali ke dunia.

Saitama Selamatkan Genos

Genos merupakan murid dari Saitama, yang sudah menjadi salah satu karakter penting di sepanjang serinya. Dia merupakan salah satu karakter pahlawan yang masuk di kelas S, bersama pahlawan hebat lainnya seperti Bang, Tatsumaki, dan sebagainya. Sosok Genos begitu memuja Saitama dan sangat menghargainya. Dia pun kemudian berhasil menjadi sosok murid dari Saitama.

Genos sendiri kemudian terlibat dalam pertempuran epik antara para pahlawan dan juga monster di arc Monster Association. Dia sempat bertarung menghadapi beberapa villain, namun yang paling epik dan menyita perhatian adalah bagaimana dia bekerja sama dengan Drive Knight dan Tatsumaki untuk mengalahkan Psykos-Orochi.

Sayangnya, akibat hal tersebut tubuh Genos harus hancur, karena dia mengerahkan semua kekuatannya untuk membantu dan melindungi Tatsumaki. Dalam chapter 166 kemarin, kita melihat Genos menjadi salah satu karakter yang tidak terkena efek radiasi serangan Nuclear Fission dan Gamma Ray Burst dari Garou. Hal tersebut karena Genos merupakan cyborg.

BACA JUGA: Pengembangan Film The Batman 2 Ditunda?

Meskipun sebagian tubuhnya hilang, Genos masih berusaha untuk bisa menghentikan Garou. Sayangnya, upaya Genos tersebut sia-sia karena Garou terlalu kuat bagi Genos. Garou berencana untuk membuat Saitama mengerahkan semua usahanya. Dan untuk melakukan hal itu, dia pun kemudian menghabisi nyawa dari Genos. Pukulan dari Garou menembus tubuh cyborg dari Genos, yang menyebabkan “darah” dari Genos tersebar ke mana-mana.

Pada momen itu, Genos sudah benar-benar tewas. Inti reaktor dalam tubuhnya sudah  keluar dan semua sistemnya tidak lagi berfungsi. Inilah yang kemudian membuat Saitama benar-benar marah terhadap Garou. Bahkan, Saitama mengerahkan semua kekuatannya untuk mengalahkan Garou yang mana hal tersebut pun akhirnya berhasil.

KE HALAMAN 2


[ad_2]

Source by [author_name]

Bagikan:

Tags:

Leave a Comment