[ad_1]

Namor mungkin adalah satu-satunya penghuni Atlantis di Marvel Universe yang mempunyai fisik berbeda dari para Atlantean. Hal tersebut tidak hanya terjadi di Marvel Comics saja, tetapi juga di film MCU yang akan datang. Dalam waktu dekat ini Namor memang akan melakukan debut live action-nya di film Black Panther: Wakanda Forever. Di mana aktor Tenoch Huerta akan memerankan karakternya. Menjelang penayangan filmnya nanti, masih banyak yang penasaran mengapa fisik Namor tidak sama dengan bangsanya.

Mengingat dia adalah raja atau dewa Talocan (Atlantis versi MCU), tentunya cukup aneh mengapa orang yang berbeda dari rakyatnya bisa memimpin suatu bangsa. Letak perbedaan fisiknya sendiri bisa kita lihat di trailer baru Wakanda Forever, di mana Namor muncul sebagai sosok berkulit cokelat. Sedangkan para Talocanian justru memiliki kulit biru, serta harus memakai alat bantu pernapasan ketika muncul ke permukaan. Penasaran ‘kan? Sebelum menjawab permasalahan ini, mari kita kenali terlebih dahulu fisiologi Atlantean di Marvel Comics.

Asal Usul Atlantean di Marvel Comics

Atlantean atau Homo mermanus adalah sebutan untuk orang-orang dari laut dalam yang tinggal di Atlantis. Di Marvel Comics sendiri, sejarah terbentuknya Atlantis sudah pernah dibahas bersamaan dengan debut Namor the Sub-Mariner di komik Motion Picture Funnies Weekly #1 (1939). Semua bermula dari bencana alam hebat yang menenggelamkan sebuah peradaban manusia kuno ke dalam laut. Dua ribu tahun kemudian, sekelompok Homo mermanus menjadikan reruntuhan peradaban tersebut sebagai tempat tinggal dan memanggilnya dengan sebutan Atlantis.

Mengapa Fisik Namor Berbeda Dari Bangsa Atlantis?, Greenscene

Sejak saat itu Homo mermanus yang telah menjadi Atlantean mulai berkembang menjadi sebuah bangsa yang besar. Selain bangsanya, berbagai kemampuan dan fisiologi mereka juga mulai berubah untuk menyesuaikan diri dengan dengan keadaan bawah laut. Leluhur Atlantean mengklaim bahwa Dewa Neptunus telah membuat mereka bisa bernapas di dalam air. Perubahan lainnya yang cukup menonjol dapat terlihat dari warna kulit mereka yang kini berwarna biru terang. Alasannya karena mereka bernapas dengan menghirup air dan mencerna kandungan oksigen di dalamnya, sehingga kulit mereka berubah warna.

Walaupun begitu, tidak sedikit juga Atlantean yang kulitnya berwarna biru gelap. Hal ini menandakan bahwa warna biru di kulit mereka bukan warna kulit asli. Perubahan tersebut muncul karena melalui proses adaptasi selama ribuan tahun yang akhirnya menjadikan mereka semua berwarna biru. Selain warna, kulit para Atlantean juga umumnya tidak berbulu seperti manusia. Mereka hanya mempunyai rambut di bagian kepala sebagai bukti bahwa leluhur mereka awalnya adalah manusia. Semua hal ini Marvel Studios terapkan juga kepada para Talocanian yang akan muncul di film Wakanda Forever nanti.

Alasan Fisik Namor Berbeda

Terlepas dari apa pun penyebutan bangsanya, baik Atlantis maupun Talocan, sejak awal Namor memang sudah muncul sebagai pemimpin mereka. Uniknya, meskipun Namor adalah bagian dari Atlantis, dia sama sekali tidak mempunyai kulit berwarna biru. Hal tersebut bisa terjadi karena faktanya Namor di Marvel Comics bukanlah Atlantean murni. Ibunya memang seorang putri dari Atlantis, tetapi ayahnya hanya manusia biasa yang bekerja sebagai pelaut. Singkat cerita ibu dan ayahnya menikah dan melahirkan Namor sebagai seorang Homo sapiens (manusia) setengah Homo mermanus.

Mengapa Fisik Namor Berbeda Dari Bangsa Atlantis?, Greenscene

Sebagai keturunan campuran, Namor akhirnya tumbuh sebagai bagian dari Atlantean yang kulitnya seperti manusia biasa. Selain mampu bernapas di air, karena DNA ayahnya tersebut Namor juga bisa bernapas di darat. Hal inilah yang kemudian membuat keadaan laut ‘tidak bisa’ mengubah keseluruhan fisik Namor menyerupai Atlantean. Hal yang sama juga terjadi pada Namor versi MCU. Sampai saat ini masih belum jelas apakah Namor di Wakanda Forever adalah seorang darah campuran atau bukan. Yang jelas dia terlihat mempunyai kulit berwarna cokelat serta menumbuhkan kumis dan janggut.

Meskipun dia bukan darah campuran, sebenarnya kemampuan bernapasnya di darat sudah cukup untuk menjawab mengapa kulitnya tidak berubah menjadi warna biru. Karena pada dasarnya dia sama sekali tidak memerlukan air untuk bernapas, seperti bangsa Talocan pada umumnya. Itulah penjelasan untuk menjawab mengapa fisik Namor berbeda dari bangsa Atlantis atau Talocan. Untuk jawaban terkait apakah dia darah campuran atau bukan, kebenarannya hanya akan bisa kita temukan saat film Black Panther: Wakanda Forever tayang pada tanggal 11 November nanti. Kita nantikan saja ya, Geeks.

[ad_2]

Source by [author_name]

Bagikan:

Tags:

Leave a Comment